Deskripsi Perak

     PERAK

·         Rumus Kimia        : Ag (Elemental Silver)

·         Kelas (Class)         : Elements

·         Kelompok (Group): Gold

·         Kegunaan              :

Sebagai bijih perak sekunder. Digunakan untuk perhiasan (gemstone), uang logam (koin), film fotografis, dan sebagai hiasan (ornamental stone). Dalam bidang industri digunakan sebagai konduktor listrik, sirkuit, dan

    peralatan listrik lainnya, serta dibuat menjadi gelas piala,

    nampan, alat-alat potong (pisau, gunting), alat-alat

    makan (sendok, garpu). Dalam bidang pengobatan,

    khususnya dalam ilmu kedokteran gigi, untuk membunuh

    bakteri dan untuk antiseptik. Pada zaman dahulu,

    digunakan sebagai permukaan refleksi untuk cermin.

 

KARAKTERISTIK/SIFAT FISIK:

Warna                          : hitam pada bagian yang terkena cahaya, putih-perak pada

  bagian yang tidak terkena cahaya, abu-abu

Kilap                           : logam (metallic)

Transparansi                : opak

Sistem kristal               : isometrik; 4/m  2/m

Morfologi kristal         : biasanya berupa gumpalan masif dan butiran yang

  tersebar, berkawat-kawat, berlapis, arborescent, sangat

jarang sebagai kristal yang individual tetapi sekarang ini,

biasanya berbentuk kubus, dodecahedrons, dan

octahedrons, serta tipe pertumbuhan kristal “Jack Frost”

menghasilkan stuktur intricate yang indah

Belahan                       : -

Pecahan                       : hackly (bergerigi)

Kekerasan                   : 2,5 – 3

Berat jenis                   : 9,6 – 12,0 (murni = 10,5; diatas rata-rata meskipun untuk

  mineral logam)

Cerat                           : putih-perak sampai abu-abu terang

Karakteristik lain         : lentur, dapat ditempa dan dapat disayat, artinya bahwa

  emas dapat ditempa menjadi bentuk-bentuk yang lain,

  dibentuk menjadi kawat dan dipotong menjadi irisan-

  irisan, merupakan mineral yang sangat resisten, tidak

  dapat larut pada sebagian besar larutan, tidak akan

  bereaksi terhadap oksigen atau air, kelemahannya yaitu

  dapat bereaksi dengan sulfur dan sulfida yang

  menjadikannya berkilau

Asosiasi mineral          : mineral-mineral perak seperti acanthite dan prousite;

  cobaltite, copper, zeolites, dan quartz

Lokasi ditemukan       : meliputi Michigan dan Arizona, Cobalt, Ontario, USA;

  Chile; dan Jerman

Asal nama                   : dari bahasa Anglo-Saxon “seolfor”,  artinya hilang; dari

  bahasa Teutonic (bahasa Jerman Kuno) yaitu “silabar”

  dan “silbir”; simbol Ag dari bahasa Latin (Yunani Kuno)

  “argentum” artinya perak, putih, bersinar; dari bahasa

  Indo-European “arg-” artinya putih atau bersinar

Lingkungan geologi    : pada urat-urat hidrotermal utama, pengkayaan sekunder,

  gumpalan-gumpalan alluvial, dan biasanya hadir bersama

  copper, acanthite, argentite, quartz, calcite