LIMONITE
Sebagai bijih besi yang penting dan sebagai contoh
mineral. Sekarang ini digunakan untuk mengidentifikasi hidroksida dan oksida
besi masif yang belum teridentifikasi yaitu
dengan kristalnya yang tidak terlihat dan
warna ceratnya
yang kuning-coklat. Kenampakannya
dengan warna yang
konsisten dapat digunakan sebagai
zat warna (pigment)
kuning-coklat alami.
KARAKTERISTIK/SIFAT FISIK:
·
Rumus Kimia : FeO(OH) · nH2O
(Hidrated Iron Oxide)
·
Kelas (Class) : Oxides
dan Hydroxides
·
Kegunaan :
Sebagai bijih besi yang penting dan sebagai contoh
mineral. Sekarang ini digunakan untuk mengidentifikasi hidroksida dan oksida
besi masif yang belum teridentifikasi yaitu
dengan kristalnya yang tidak terlihat dan
warna ceratnya
yang kuning-coklat. Kenampakannya
dengan warna yang
konsisten dapat digunakan sebagai
zat warna (pigment)
kuning-coklat alami.
KARAKTERISTIK/SIFAT FISIK:
Warna : coklat muda sampai coklat, bisa juga coklat
kekuningan,
kuning, orange, coklat
kemerahan, hitam kecoklatan
Kilap : earthy sampai dull
Transparansi : opak
Morfologi kristal : masif, berlapis, botryoidal, stalactitic,
pseudomorph,
berserat, dan pada saat mineral berbentuk amorf
mengalami dekomposisi tanpa kehilangan bentuk
kristalnya
Belahan : -
Pecahan : crumbly atau earthy, conchoidal,
uneven
Kekerasan : 4 – 5,5
Berat jenis : bervariasi antara 2,9 – 4,3
Cerat : kuning kecoklatan sampai kuning, coklat kekuningan
sampai merah
Asosiasi mineral : endapan mineral sekunder, seperti pyrite,
hematite,
prolusite,
psilomelane, calcite, dan quartz
Lokasi ditemukan : meliputi banyak daerah petambangan di
seluruh dunia,
khususnya di Eropa
seperti Jerman, Perancis, Luxemburg,
Italia; Meksiko; Kanada;
timur laut USA; Kuba; Brazil;
Zaire; dan India
Asal nama : dari bahasa Yunani “leimons”, artinya
padang rumput
(meadow),
karena sering ditemukan di dalam tanah
berlumpur (bog)
dan rawa (marsh)
Lingkungan geologi : pada zona oksidasi endapan besi, diproduksi
oleh proses
dekomposisi dari
banyak mineral besi, dan pada produk